Surakarta, 29 November 2023. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengadakan media gathering yang bertujuan meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal di Indonesia melalui media massa sebagai sumber informasi bagi masyarakat Surakarta. Acara ini digelar di Ruang Komunal Kantor OJK Solo dengan dihadiri oleh sekitar 15 wartawan dari berbagai media massa Aceh.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Analisis Informasi dan Manajemen Krisis Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Sujanto, menyampaikan bahwa perekonomian Indonesia berhasil tumbuh sebesar 4,94% di kuartal ketiga, meskipun terdapat ketidakpastian global.

Indonesia relatif stabil dibandingkan dengan negara-negara lain di kawasan ASEAN yang mengalami volatilitas.

Pasar modal Indonesia mencatatkan pertumbuhan yang positif, dimana pada tanggal 24 November 2023, IHSG mencapai 7.009,63 poin atau mengalami kenaikan sebesar 2,32% (ytd). Market capitalization juga meningkat menjadi Rp11.054 triliun atau naik sebesar 16,37% (ytd), menjadikan market cap pasar modal Indonesia sebagai yang tertinggi di ASEAN.

Jumlah investor di pasar modal (SID) juga menunjukkan pertumbuhan signifikan, meningkat 4 kali lipat dalam 5 tahun terakhir dari 2019 hingga 23 November 2023, dengan jumlah investor saat ini mencapai 11.994.132.

Selain kegiatan media gathering, OJK telah mengadakan serangkaian kegiatan lain, termasuk Kuliah Umum di Universitas Muhammadiyah Surakarta, Sosialisasi Perempuan Cerdas Berinvestasi di Pasar Modal kepada komunitas lokal, Sosialisasi Pasar Modal sebagai Alternatif Sumber Pendanaan Perusahaan, serta Sosialisasi Securities Crowdfunding (SCF).